Transmisi Sepeda Motor
Sistem transmisi merupakan sistem yang berfungsi mengubah putaran dari motor penggerak menjadi putaran roda. Sistem transmisi sepeda motor dibedakan menjadi sistem transmisi manual dan sistem transmisi Automatic. Pada sistem transmisi manual, pemindahan kecepatan putar meÅŸin dengan pemindahan gigi melalui tuas persneling, umurnnya dioperasikan dengan kaki dan ada juga dengan handle tuas yang berada di tangan. pemindahan gigi pada transmisi manual dilakukan melalui gearbox yang tersusun dari gigi-gigi dan beÅŸar yang berfungsi untuk mengecilkan atau membesarkan putaran.
Sementara itu, pada sistem
transmisi automatic, pemindahan kecepatan secara otomatis menggunakan sistem
transmisi continuously variable transmition (CVT). Transmisi ini menggunakan
dua roda gigi yang terhubung melalui belt. Kedua roda gigi berfungsi sebagai
roda gigi penggerak. Ada roda gigi yang berperan sebagai gigi pemutar dan ada
yang berperan sebagai gigi yang diputar. Kedua roda gigi tersebut memiliki
diameter yang bervariasi, artinya pada kondisi tertentu, roda gigi tersebut
dapat mengecil maupun membesar. Sebagai ilustrasi, saat meÅŸin mati, diameter
roda gigi pemutar akan mengecil sedangkan diameter roda gigi yang diputar akan
membesar. Sementara itu, saat meÅŸin hidup dan RPM naik, diameter roda gigi
pemutar akan membesar sedangkan diameter roda gigi yang berputar akan mengecil.
Sumber: diokses dan
disorikan dori berbogoi sumber
1.
Analisislah cara kerja sistem transmisi manual.
2.
Analisis perbedaan sistem transmisi manual
dengan sistem transmisi automatic.
Aktivitas ini akan melotih Anda untuk mandirj dan bernalar
kritis dalam menganolisis cara kerja sistem transmisi sepeda
motor.
0 Komentar